Manajemen waktu merupakan solusi yang hebat bagi siapa pun yang sedang punya banyak pekerjaan. Dengan manajemen waktu yang rapi, maka kita bisa menyelesaikan pekerjaan dengan baik dan tepat waktu.
Mungkin ini yang membuat orang-orang tertentu sanggup memegang beberapa jabatan sekaligus. Padahal, waktu yang mereka punya pun sama dengan kita semua: kurang lebih 24 jam dalam sehari.
Supaya manajemen waktu bisa berfungsi, maka ada satu syarat penting yang harus dipenuhi, yakni konsentrasi atau fokus dalam bekerja.
Sudah sebulan ini pekerjaan saya begitu menumpuk, dan tenggatnya pun berdekatan. Untuk mengatasinya, maka saya pun menyusun jadwal kerja sebaik mungkin. Pada tahap ini saya tidak begitu kesulitan, sebab rupanya saya pandai membuat rencana.
Namun begitu jadwal dimulai, saya kesulitan untuk memenuhinya. Padahal rasanya jadwal yang saya buat sudah sangat realistis, bahkan cenderung mudah.
Setelah melakukan evaluasi, akhirnya saya tahu penyebabnya, yakni karena saya kurang fokus.
Entah kenapa perhatian saya gampang teralihkan, dan pikiran saya mudah berkelana ke mana-mana. Menyingkirkan ponsel dan koneksi internet hanya jadi hal yang sia-sia. Mungkin ini yang membuat saya kesulitan menyelesaikan pekerjaan dengan cepat. Alhasil, jadwal kerja yang sudah saya susun pun jadi berantakan.
Saya anggap sulit berkonsentrasi ini sebagai kelemahan saya –tentunya di antara sekian banyak kelemahan lain yang saya punya. Nanti pelan-pelan saya cari jalan keluarnya.
Saya selalu kagum kepada orang yang bisa fokus dengan pekerjaannya dalam waktu yang lama. Mereka bisa begitu tekun dan asyik dengan apa yang mereka lakukan. Saking asyiknya, mereka terkadang sampai lupa waktu –lupa mandi, lupa makan, dan bahkan lupa tidur.
Sedangkan saya, baru 10 menit duduk di depan meja kerja saja, pikiran saya sudah dipenuhi dengan pertanyaan, “kira-kira nanti enaknya makan apa, ya….”
Mustahil saya bisa lupa makan dan lupa tidur. Yang ada saya malah lupa bahwa saya baru saja makan dan baru saja tidur.
Saya yang comment pertama 😀 wkwkwk
Selamat!
kalau baru 10 menit sudah ingat makanan..waduh bisa terganggu semua rencana yg sudah dibuat…..keep happy blogging always,,salam dari Makassar 🙂
Iya, Pak, hehe… Salam juga 🙂
hahaha, paragraf terakhir itulah, bikin laper 😉
semoga manajemen waktunya makin baik, dan acara makan2 tetap lancar.
Amin!
dan kita tak lupa juga untuk ngeblog ya mas hehehe 😀
Kalo itu jangan sampai lupa, hehe… 😀
iya fokus, itu jg masalah saya smp sekarang 😀
Tos!
wkwkwk bisa lupa gitu
😀
Hayooo, hayoo, fokus mas, dalam hitungan ketiga, lupakan semua makanan yang tadi dilahap. hhaha. kalau makan mah ngajak-ngajak, mas 😀
Wah, aku selalu lupa kalo mau ngajak-ngajak 😀
termasuk saya manajemen waktunya masih tumpang tindih juga.. Kadang ngerjakannya pas ingat sering lupa kebablasan tanggal contohnya detlen majalah.. Beuh banyak pura2 lupa hihihi
Hahaha…
Kayaknya memang motivasi kerjanya nggak kuat tuh kalo belum apa-apa sudah kepingin pindah ke aktivitas yang lain…
Bisa jadi! Bisa jadi!
Haha…kalimat paling akhir pengalaman yg sama ms…hiiiks:(
Tos!
masih sama-sama belajar bro
Belajar apaan, Bro?
Lupa punya pacar ngak mas ??? heheheh
Lupa banget, Mas 😆
haha ini gue banget, jam 10 pikiran mulai ga konsen karena sibuk, makan siang mau makan apa ya? :))